JATIMTIMES – Langit Indonesia diprediksi bakal ramai akhir pekan ini. Ya, hujan meteor Geminid, salah satu fenomena astronomi akan mencapai puncaknya dan bisa dilihat langsung dengan mata telanjang.
Fenomena ini terjadi setiap Desember dan ditunggu para pecinta astronomi. Dilansir dari data Time and Date, hujan meteor Geminid berlangsung sejak 4–20 Desember 2025.
Baca Juga : Aplikasi PUSDA ASIIK Bakal Didukung Citra Satelit, Update Data SDA Gunakan Drone
Disebut Geminid karena terlihat seolah muncul dari konstelasi rasi bintang Gemini.
Pada puncaknya, hujan meteor ini mampu menghasilkan sekitar 120 meteor per jam, yang diprediksi terjadi pada 13 atau 14 Desember 2025, bergantung zona waktu. Sementara di Indonesia, puncak Geminid berlangsung pada 14–15 Desember 2025, tepat pada akhir pekan ini.
Di langit tanah air, intensitas meteor pada puncaknya bahkan bisa mencapai 150 meteor per jam di lokasi yang minim polusi cahaya.
Untuk diketahui, Geminid muncul ketika Bumi melintasi jalur debu yang ditinggalkan oleh asteroid 3200 Phaethon. Partikel tersebut masuk ke atmosfer dan membentuk kilatan cahaya yang tampak sebagai meteor.
NASA menjelaskan bahwa hujan meteor Geminid paling nyaman dilihat pada malam hari hingga menjelang fajar. Keistimewaannya, fenomena ini dapat diamati hampir di seluruh belahan dunia karena periode puncaknya berlangsung hingga 24 jam.
Meteor mulai terlihat sejak pukul 21.00–22.00 waktu setempat, lalu intensitasnya meningkat hingga dini hari.
Bagi Kamu yang ingin menyaksikan meteor Geminiid, berikut jadwal pengamatannya di Indonesia:
• Aktif: Awal Desember – 20 Desember 2025
• Puncak: 14 Desember 2025 atau Minggu malam hingga dini hari Senin, 15 Desember 2025
• Intensitas: 100–150 meteor per jam pada kondisi langit gelap dan minim polusi cahaya
Baca Juga : Kecelakaan Kereta Api di Kota Malang, Korban Meninggal di Lokasi
• Waktu terbaik melihat: Mulai 22.00 WIB hingga menjelang fajar
Meteor akan lebih banyak terlihat saat rasi bintang Gemini berada cukup tinggi di langit, yaitu sekitar tengah malam hingga pukul 02.00–03.00 WIB.
Agar pengamatan lebih maksimal, berikut tips yang perlu disiapkan:
• Pilih lokasi gelap jauh dari cahaya kota dan polusi cahaya.
• Biarkan mata beradaptasi dengan gelap selama 10–15 menit tanpa melihat layar ponsel.
• Arahkan pandangan ke timur atau tenggara, tempat rasi Gemini berada.
• Pastikan cuaca cerah tanpa awan tebal.
Itulah informasi terkait hujan meteor Geminid yang bisa disaksikan pada akhir pekan ini. Termasuk dengan jadwal dan tips melihatnya dengan mata telanjang atau tanpa bantuan teleskop. Semoga informasi ini membantu ya.
