JATIMTIMES - Penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 di Kota Malang dinilai sukses besar. Empat target utama, yakni sukses penyelenggaraan, prestasi, administrasi, dan ekonomi, disebut telah berhasil tercapai. Atas capaian tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mendapat apresiasi langsung dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, sebagai bentuk penghargaan terhadap komitmen kota dalam mengembangkan olahraga berprestasi di Jawa Timur.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, pada Kamis (25/9/2025). “Kami sangat bangga. Dengan kebersamaan semua pihak, terutama dukungan dari Bapak Wali Kota, mulai persiapan tuan rumah, venue, hingga kesiapan peserta, semuanya berjalan baik. Hasilnya terbukti, perputaran ekonomi saat itu mencapai Rp141,3 miliar,” ujar Baihaqi. Pemkot Malang menerima penghargaan sebagai Instansi/Lembaga Peduli Olahraga, Insan Olahraga Berprestasi Jawa Timur 2025.
Baca Juga : Eks Bos Investree Adrian Gunadi Ditangkap, Ini Profil Lengkapnya
Porprov 2025 juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Sektor transportasi, penginapan, hingga kuliner mengalami lonjakan aktivitas selama ajang berlangsung. Kehadiran ribuan atlet, official, dan penonton turut menggerakkan roda ekonomi masyarakat Kota Malang. Suasana kompetisi yang kondusif dan antusiasme warga terlihat dari ramainya venue pertandingan serta partisipasi sukarelawan yang mendukung kelancaran acara. Hal ini menunjukkan bahwa event olahraga mampu menyatukan masyarakat sekaligus membangun citra positif daerah.
Keberhasilan Kota Malang sebagai tuan rumah juga membuka peluang untuk dipercaya menggelar event olahraga lain, baik tingkat nasional maupun internasional. “Keberhasilan ini menjadi kebanggaan sekaligus tantangan. Porprov 2027 di Surabaya pasti lebih berat karena rivalitas lebih kuat. Maka pembinaan atlet harus dipersiapkan sejak dini,” lanjut Baihaqi. Dengan dukungan fasilitas dan kondusivitas, Pemkot Malang optimistis dapat menjadi tuan rumah berbagai event, mulai dari olahraga hingga seni budaya, sejalan dengan program Wali Kota Malang yang mendorong peningkatan pariwisata berbasis event melalui program prioritas 1.000 event.
Ke depan, Pemkot berkomitmen memperkuat sinergi dengan berbagai pihak, termasuk komunitas olahraga, akademisi, dan pelaku usaha. Harapannya, keberhasilan Porprov tidak hanya berhenti di Malang, tetapi menjadi inspirasi bagi penyelenggaraan event serupa di masa mendatang. “Ini lebih kepada apresiasi nyata dari Gubernur Jawa Timur terkait suksesnya penyelenggaraan Porprov 2025. Artinya empat sukses Porprov 2025 sudah tercapai semua,” pungkas Baihaqi.
