Kalender Jawa Rabu Pon 12 November 2025: Hati-Hati dengan Benda Logam dan Besi!  

JATIMTIMES - Rabu (12/11/2025) dalam penanggalan Jawa bertepatan dengan pasaran Pon. Berdasarkan kalender Jawa, hari ini jatuh pada 21 Jumadilawal 1959 tahun Dal, berada dalam Wuku Sungsang, serta memiliki weton Rabu Pon dengan jumlah neptu 14 (Rabu = 7, Pon = 7).

Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, Rabu Pon dikenal sebagai weton yang memiliki karakter lembut namun sensitif. Orang yang lahir pada weton ini biasanya berbudi halus, sopan, hati-hati, dan waspada, serta memiliki rezeki yang tergolong cukup baik.

Baca Juga : Timnas Indonesia U-17 Dipastikan Tersingkir dari Piala Dunia U-17 2025, Harapan ke 32 Besar Pupus

Namun, di balik sifat baiknya, pemilik weton Rabu Pon juga dikenal mudah terkejut, suka pamer, dan senang dipuji. Kadang sifat kerasnya muncul tiba-tiba, apalagi ketika perasaannya tersinggung. Karena itu, orang dengan weton ini perlu belajar mengendalikan emosi agar tidak menyesali perkataan atau perbuatannya sendiri.

Menurut Primbon Jawa, Pangarasan dari weton Rabu Pon adalah Lakuning Rembulan. Artinya, pemilik weton ini memiliki daya tarik, ramah, dan menyenangkan, seperti sinar bulan yang menenangkan hati. Tak heran bila Rabu Pon mudah disukai banyak orang dan sering menjadi pusat perhatian dalam pergaulan.

Namun, sifat simpatik ini juga bisa menjadi bumerang jika tidak diimbangi dengan kerendahan hati. Pemilik weton ini disarankan untuk tidak terlalu mencari pengakuan, karena kebaikan sejati justru terpancar dari ketulusan tanpa pamrih.

Dalam hitungan Pancasuda, Rabu Pon berada di bawah pengaruh Bumi Kapetak. Ini menggambarkan sosok yang pekerja keras, tahan terhadap penderitaan, dan mencintai kebersihan serta kerapian.

Meski begitu, sisi negatifnya cukup menantang. Orang dengan Pancasuda ini bisa menjadi pendendam dan sering kali kebaikannya tidak terlihat oleh orang lain. 

Rabu Pon cenderung bekerja dalam diam, namun hasilnya baru diakui setelah waktu lama. Karena itu, ketekunan dan kesabaran menjadi kunci utama bagi pemilik weton Rabu Pon.

Hari ini juga berada dalam Wuku Sungsang, yang dilambangkan oleh Bathara Gana, dewa yang dikenal mudah marah dan keras hati. Dalam Primbon dijelaskan, “Air di tempayan ada di depan,” artinya seseorang dengan wuku ini pada dasarnya ikhlas dan tulus, namun lama-kelamaan akan menunjukkan kebaikannya agar diakui orang lain.

Gedhong-nya berada di belakang, yang bermakna ikhlas tanpa harapan pujian. Pohonnya adalah tangan, menandakan orang ini aktif, rajin, dan tak suka berdiam diri. Rabu Pon pada wuku ini selalu ingin produktif dan sering kali memiliki keinginan untuk mendapatkan apa yang dimiliki orang lain.

Burungnya adalah bidho, menggambarkan watak keras, tangguh, dan mampu beradaptasi. Gambaran bunga sepatu merah pada wuku ini menunjukkan semangat besar dan gairah hidup, meski terkadang harus dikendalikan agar tidak berlebihan.

Baca Juga : Masih Rahasia! Hasil Uji Lab Dugaan Keracunan MBG di Kabupaten Malang Sudah Keluar

Dalam simbol Wuku Sungsang juga terdapat burung elang yang jatuh, yang diartikan sebagai peringatan. Jika sedang menghadapi kesulitan, biasanya orang lain hanya bisa merasa iba tanpa bisa menolong. Karena itu, pemilik weton ini disarankan untuk tetap waspada terhadap risiko, terutama yang berhubungan dengan benda logam atau besi, karena dipercaya bisa membawa celaka.

Primbon Jawa juga mencatat, Kala dari wuku Sungsang berada di arah Timur. Maka selama tujuh hari ke depan, tidak disarankan melakukan perjalanan ke arah Timur, terutama untuk urusan besar seperti memulai usaha, pindah rumah, atau perjalanan jauh. Arah tersebut dipercaya bisa membawa hasil yang kurang baik.

Sebaliknya, hari ini justru baik digunakan untuk aktivitas ringan atau kegiatan yang berkaitan dengan alam, seperti menangkap ikan, bertani, atau membersihkan lingkungan. Daya energi hari Rabu Pon di Wuku Sungsang diyakini membawa ketenangan dan hasil yang memuaskan jika digunakan untuk kegiatan sederhana namun bermanfaat.

Dari segi karier, Rabu Pon dikenal cerdas, kreatif, dan berjiwa pemimpin. Pemilik weton ini cocok di bidang yang menuntut kemampuan komunikasi dan kepekaan sosial, seperti pengusaha, seniman, manajer proyek, atau pemimpin tim kerja.

Dalam urusan asmara, weton ini termasuk tipe yang romantis dan mudah menaruh perasaan. Karena kepekaan hatinya tinggi, Rabu Pon mudah jatuh cinta namun juga cepat tersinggung bila diabaikan.

Menurut Primbon Jawa, jodoh yang cocok bagi Rabu Pon adalah yang memiliki jumlah neptu 10 atau 15, di antaranya Selasa Pon, Kamis Pon, Rabu Kliwon, Jumat Pahing, Jumat Wage, dan Minggu Legi.